terimakasih yang sudah mendukung Chanel ini.
*bukan pro player
-konten hiburan
#mobilelegends #topglobal #turnamenmlbb #mlbb
Show More Show Less View Video Transcript
0:00
Mati juga dia.
0:02
Wow, beautiful.
0:09
Ada suara.
0:10
Hei, go go.
0:11
Ah, maju lu.
0:14
Eh,
0:14
cabe-cabean nih. Set, set. W,
0:19
Mas. Gue lanang L, Mas.
0:22
Hei, maklum maklum.
0:25
Ganteng ya. Saya ganteng, Guys.
0:27
Farming terus, farming terus sampai
0:29
goblok pokoknya kita farming terus, ya,
0:30
Guys, ya.
0:31
Mana kalian muncul?
0:33
Eh, ada suara
0:53
to.
0:55
He aduan ada cowok yang bikin saya
0:59
terpandang dengan gaya rambutnya.
1:01
Biasa ajaalah kamu enggak usah lebik
1:03
kali.
1:04
Biasa aja ya. Tapi aku pak mana ada aku
1:07
lebik.
1:08
Biasa aja biasa aja. Lagumu aja kayak
1:10
gitu lebai kali. He balp bal-bale
1:15
hatiku
1:17
naik-naik ke puncak gunung enggak
1:20
nyampai-nyampai.
1:22
Pak, waktumu udah ganteng ya, Pak?
1:26
Alah pertanyaan bisa diganti gak itu.
1:28
Mana ada pertanyaan kayak gitu kalau
1:30
bodet sama bodaknya. Kau ganteng-ganteng
1:32
kau buang dari mana pula ceritanya.
1:33
Tapi kadang mamak yang dulu mudah kan
1:37
papa. Alah, mamak kanu adanya itu bikin
1:40
berita-berita hoak terus. Loh, mana ada
1:42
itu.
1:43
Harusnya senanglah papak dibilang
1:45
ganteng.
1:46
Harusnya senang. Harusnya marahlah. Itu
1:48
kan namanya fitnah. Itu fitnah tahu kau
1:50
anaknya fitnah.
1:51
Fitnah kan olahraga
1:54
kami
1:54
fitnah olahraga. Fitnes itu fitness apa
1:56
pula fitnah olahraga kau pun.
1:58
Ayo diatan
2:06
kebebasan.
2:07
Siapa?
2:08
Aku bapakku
2:20
duduk nak
2:23
duduk
2:25
sini dulu n sini dulu papak cium dulu.
2:28
Ah udahlah pak malu aku.
2:31
Masa malu kau papakmu yang cium kau. Kau
2:33
ada aja kau. Hah? Aku bukan anak kecil
2:37
lagi, Pak.
2:38
Bukan anak kecil, masih kecilnya kau.
2:40
Sok besar kali kau. Ah,
2:42
akuanggar
2:47
usah pun kau bilang si Panggar. Kau udah
2:49
tanya papak kalau kau itu si panggar.
2:51
Ayo.
2:55
Eh, ada pancunku yang lain, Pak.
2:57
Cakep. Lanjut, lanjut.
2:59
Ini kayu bukan bambu.
3:02
Ah, mana kayu ini? Ini terbuat dari
3:04
bahan plastik. Ini cuma di cat dia jadi
3:06
macam kayu.
3:08
Cuma cara catnya itu rapi dia jadi
3:10
enggak kelihatan dia plastik.
3:12
Bukan urusan itu, Pak. Aku mau pancun.
3:15
Oh, iya. Ya, ya.
3:16
Jadi malas aku kanun gara-gara papa.
3:22
Kalau kamu malas-malas, enggak usah
3:24
pantun lagi. Pulang enggaknya bapak
3:25
suruh kau pantun. Kaunya yang
3:27
mengusulkan ibu untuk pantun. Hah? Ayo.
3:31
Ribu kali lipat.
3:34
Hei, siapa-siapa nama kalian yang
3:37
diri-tinggi ini.
3:39
Ah, enggak usah kau ajak-ajak orang itu
3:40
ngobrol kalau enggak bawa-bawa makanan
3:42
gitunya. Capek kaliah kau ngajak-ngajak
3:44
orang itu ngomong itu. Hah?
3:46
Ya tahu aku, Pak. Itu siapa-siapa
3:49
namanya?
3:53
Penta siapa-siapa namanya? Macam pendeta
3:56
warga. Siapa yang dapat bantuan beli aja
3:58
kau? Tak kenal maka kata tak sayang.
4:00
Alah tak maka kata tak sayang kadangnya
4:02
itu.
4:03
Ayo di
4:11
utara pegunungan Lis adalah rumah kita
4:14
yang
4:24
astagfirullah. Itu hantu kan? Jangan
4:26
bilang itu hantu geblek. Itu hantu.
4:30
Astagfirullahalazim.
4:34
Astagfirullahalazim kabul.
4:38
Ya Allah astagfirullah astagfirullah ya
4:40
Allah ya Allah.
4:44
Bapak nungguin aku ya.
4:46
Apaan sih lu?
4:47
Ih enggak suka gelay.
4:51
Lagi ngomong apanya kau itu? Jangan lagi
4:53
ngomong-ngomong kayak gitu. Mau muntah
4:54
Papa.
4:55
Masa ngomong gitu aja. Mau muntah Papa.
4:58
Iya, maunya apa-apa dengar bahasa-bahasa
5:00
kayak gitu loh. Baik kali.
5:02
Itulah kalau udah cuaya semua salah.
5:08
Bukan saya salah, kau yang selalu salah.
5:11
Mengapa aku yang selalu mengalah?
5:14
Enggak usah kau mencari kebenaran dalam
5:16
kesalahan. Ayo
5:24
ku pandang kelip bintang dan jauh di
5:26
sana dan ku dengar melodi cinta yang
5:30
megema.
5:33
Aduh ini anjing
5:35
mana? Yang mana
5:37
anjing lu
5:42
lagi ngapain?
5:45
Mana coy? Pergi sekarang juga. Ah, lu
5:48
ini anjing. Anjing lu. Eh,
5:50
sorry ya, Guys.
5:52
Bodo amat gua ngambek. Bodoh amat gua
5:54
ngambek. Bodo amat. Bodo amat.
5:58
Ayo ke sini anak anjing. Ketangk lu
6:00
sekali lagi-enge. Lu
6:08
tak gendong ke mana-mana.
6:14
Gendung ke mana-manaing
6:22
gua datang gua datang ku siapa yang mau
6:25
gue
6:42
Oh, jadi berdasarkan batin sama makan
6:44
hati bisa menyebutkan gigi ya.
6:46
Suka-suka apaap lah entah apa itu.
6:50
Oh, jadi ceritanya kamu meraju nih. Hah?
6:53
Ngapain merah jungkol enggak disayangnya
6:57
dan batang?
6:59
Woi, woi, woi, woi. Kurang ajar.
7:15
AT.
7:17
Siapa itu?
7:18
Apa? Kalau lu gak pergi, gue yang pergi.
7:22
Ah, maju lu.
7:24
Eh, sorry ya, Guys.
7:25
Memang babi yang
7:31
bertampung.
7:36
Bukankah itu anak anjing?
7:42
sampai
7:43
naik-naik ke puncak Gunung enggak
7:46
nyampek-nyyampai
7:48
macam tak betul budak ni. Ayo ke sini
7:50
anak anjing. Anjingang
7:53
bangsat.
7:58
Jangan.
8:03
Dia dia orang bukannyaang
8:09
amat. Ah
8:16
gak suka gelai.
8:35
Aduan ma ada cowok baju hitam bikin saya
8:38
terpandang kayak nafsunya.
8:40
Biasa aja lah kau enggak usah lebik
8:42
kali.
8:43
Biasa aja ya. Tapi aku kan ada aku
8:46
lebay. Biasa aja, biasa aja. Lumanya
8:48
kayak gitu. Lu baik kali B
8:52
palb
8:54
hatiku
8:56
naik-naik ke puncak gunung hingga
8:59
nyampai-nyampe.
9:01
Pak, waktumu udah ganceng ya, Pak?
9:05
Alah pertanyaanmu bisa diganteng gak
9:07
itu. Mana ada pertanyaan kayak gitu.
9:08
Kalau bodat sama bodetnya kau pun
9:10
ganteng-ganteng kau buang. Jadi mana
9:12
ceritanya? Tapi kata mama yang dulu
9:14
waktu mau datang apa? Alah mamaku kan
9:17
di-aikin
9:19
aku jadi bisa hoak terus mana ada itu.
9:22
Harusnya senanglah apa hilang panteng
9:25
harusnya senang harusnya marahlah bukan
9:27
namanya fitnah itu fitnah tahu kau
9:29
anaknya fitnah
9:30
fitnah kan olahraga pak
9:33
fitnah olahraga fitnes itu fitnes apa
9:36
fitnah olahraga
9:47
di bapakmu
9:59
Nak
10:04
kembali.
10:04
Sini dulu, Nak. Sini dulu. Pin dulu
10:06
sini.
10:07
Ah, udahlah, Pak. Malu aku.
10:10
Masa malu kau? Bapak punya kau. Kau pun
10:12
ada aja kau.
10:14
Aku bukan anak kecil lagi, Pak.
10:17
Bukan anak kecil. Masih kecilnya kau.
10:19
Sok besar kali kau. Ah
10:21
aku siang gar
10:26
aku
10:26
tak usah kau bilang si panggaran kau.
10:28
Tahunya pak kalau kau itu si panggar.
10:30
Ayo pak.
10:34
Eh ada pantunku yang lain pak.
10:36
Cakep. Lanjutlanjut.
10:38
Ini kayu bukan bambu.
10:41
Ah mana kayu ini? Ini saya buat dari
10:43
bahan plastik. Cuma di chat dia jadi
10:45
macam kayu.
10:47
Cuma cara chatnya itu rapi dia jadi
10:49
enggak kelihatan dia plastik.
10:51
Bukan urusanku itu, Pak. Aku mau bantu.
10:54
Oh, iya ya. Ya,
10:55
jadi malas aku pantun gara-gara papa.
11:01
Kalau kamu malas-malas enggak usah
11:03
pantun lagi. Pulang banyak suruh kau
11:05
pantun kaunya yang mengusulkan diri
11:07
pantun. Hah?
11:13
Hei, siapa-siapalah nama kalian yang
11:16
diri-diri ini.
11:18
Ah,
11:18
enggak usah kau ajak-ajak orang itu
11:19
ngobrol. Kalau enggak bawa-bawa makanan
11:21
gitunya. Capek kaliah kau ngajak-ngajak
11:22
orang itu ngomong itu. Hah?
11:24
Oh no.
11:25
Dia tahu aku, Pak. Itu siapa-siapa
11:28
namanya?
11:32
Entah siapa-siapa namanya? Macam pendeta
11:35
warga. Siapa yang dapat bantuan belti
11:37
aja kau?
11:38
Tak ken saya. Sakit dalam maka tak
11:40
sayang kadangnya itu.
11:42
Ayo
11:55
bersiap untuk hancur.
12:02
Anjing. Astagfirullah. Ah hantu kan.
12:05
Jangan bilang itu hantu geblek. Itu
12:07
hantu. Aku
12:10
tidak tergedar.
12:13
Astagfirullahalazim. Kamu ini beras apa?
12:17
Ya Allah. Astagfirullah. Astagfirullah.
12:19
Ya Allah ya Allah.
12:23
Bapak nungguin aku ya.
12:25
Apaan sih lu?
12:26
Ih enggak suka gel
12:30
lagi. Ngomong apanya kau itu? Jangan
12:31
lagi ngomong-ngomong kayak gitu. Mau
12:33
muntah Papa.
12:34
Masa ngomong gitu aja. Mau muntah Papa.
12:37
Iyaalah mau tak apa dengar bahasa-bahasa
12:39
kayak gini baik kali.
12:41
Itulah kalau udah tua semua salah.
12:47
Bukan semua salah kau yang selalu salah.
12:49
Mengapa aku yang selalu mengalah?
12:54
usah kau mencari kebenaran dalam
12:55
kesalahan
13:03
kupandang kelip bintang dan jauhku di
13:05
sana dan kudengar melodi cinta yang
13:09
megema
13:12
lu sini anjing
13:14
mana
13:16
anjing lu
13:21
lagi ngapain bangar Woi, woi, woi, woi.
13:25
Ini sekarang juga. Ah, maju lu ini.
13:27
Anjing.
13:29
Eh, sorry ya, Guys.
13:32
Bodo amat gua ngambek. Bodo amat gua
13:33
ngambek. Bodo amat. Bodo amat.
13:37
Ayo ke sini anak anjing.
13:38
Gua tampol lu sekali lagi gue. Lu
13:47
tak gendong ke mana-mana. Huyu wuyendung
13:54
mana-mana. Huyu huing
14:01
gua datang gua datang. Gu siapa yang
14:03
sama gue

